Pengaruh Kualitas Layanan dan Citra Wisata Terhadap KepuasanPengunjung Di Museum Trinil

Abstract

Museum Trinil merupakan salah satu situs paleoantropologi dimana keberadaannya tidak hanya berfungsi sebagai pusat pendidikan dan penelitian, tetapi juga sebagai destinasi wisata ilmiah yang menarik minat dari berbagai ka- langan. Eksistensi Museum Trinil sebagai destinasi wisata membutuhkan perhatian yang dapat dicapai melalui kepuasan pengunjung. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji pengaruh kualitas layanan dan citra wisata terhadap kepuasan pengunjung di Museum Trinil menggunakan pendekatan kuantitatif. Data dikumpulkan dari 80 responden dengan mengandalkan teknik pengambilan in-cidental sampling dan menggunakan instrumen kuesioner. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik regresi linier sederhana untuk mengevaluasi hub-ungan antar variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas layanan secara signifikan berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung di Museum Trinil dengan nilai signifikansi sebesar 0,027. Pada variabel citra wisata tidak ditemukan pengaruh signifikan terhadap kepuasan pengunjung dengan nilai sebesar 0,435. Secara simultan, kualitas layanan dan citra wisata berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengunjung nilai sebesar 0,001. Temuan ini menyoroti pentingnya ma-najemen museum untuk terus meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada pengunjung, serta untuk memperkuat citra wisata Museum Trinil sebagai strategi untuk meningkatkan kepuasan pengunjung. Implikasi praktis dari penelitian ini relevan dalam konteks pengelolaan destinasi pariwisata, di mana peningkatan kepuasan pengunjung dapat berdampak positif pada pengembangan, promosi, dan keberlanjutan Museum Trinil. Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan kontribusi dalam memahami faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pengunjung di Museum Trinil, dan memberikan panduan praktis bagi pengelola dalam meningkatkan pengalaman pengunjung dan memastikan keberlanjutan destinasi wisata yang berharga ini.