Peran industri dalam membangun prestasi olahraga

Bagus Kuncoro

Abstract


Industri olahraga merupakan suatu kegiatan bisnis yang dilakukan oleh seseorang untuk mencari laba yang sebanyak-banyaknya dan kegiatan dalam mengembangkan bisnis industri olahraga tersebutdilakukan dengan cara memproses atau mengolah barang dan jasa secara terus menerus dalam ruang lingkup kegiatan keolahragaan dimana dalam menejemen olahraga ini meliputi pengelolaan sarana dan prasarana olahraga yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan baik itu bagi industri itu sendiri, masyarakat serta stakeholder olahraga. Stakeholder olah raga membangun konsep sport industry di Indonesia yang tidak hanya berfikir dagang dan komersil, namun harus mampu memberikan keuntungan bagi stakeholder yang berkaitan penuh dengan olahraga dan tentu mengembangkan prestasi olahraga. Pihak pemerintah pun sudah saatnya berbenah diri kembali bekerja bersama – sama dengan berbagai kalangan mulai dari Universitas, masyarakat, media, perusahaan swasta untuk memperkenalkan kemasyarakat mengenai industri olahraga. Industri melalui pemerintah dan stakeholders saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya dan mempunyai unsur simbiosis mutualisme (saling menguntungkan). Perubahan struktural yang terjadi disektor olahraga tanah air ini dipengaruhi akibat transformasi demokrasi dari negara yang sentralistik menjadi desentralistik. Perubahan ini berimplikasi pada skema anggaran pemerintah, baik pusat maupun daerah yang terkait dengan pembinaan prestasi olahraga. Desentralisasi memberikan kewenangan yang lebih besar kepada daerah untuk membangun sarana dan prasarana olahraga, termasuk untuk melakukan pembinaan berbagai cabang olahraga. Hasilnya terlihat nyata, pemerintah daerah aktif membangun berbagai sarana dan prasarana olahraga di daerah. Banyak konten sports yang dapat dikreasikan dan akan disaksikan oleh penggemar olahraga, bukan saja dari ajang olahraga tingkat regional, ASEAN, Benua Asia namun juga di seluruh dunia untuk bersaing dalam prestasi mengembangkan dan mengharumkan bangsa Indonesia.

Keywords


industri; olahraga dan prestasi

Full Text:

PDF

References


Baumgartner, T. & Jackson, S. 1998. Measurement For Evaluation In Physical Education and Exercise Science. New York: Brown Communications, Inc.

Borg, W & Gall, M.D 1983. Educational Reserch An Introduction. New York: Longman

John N. Drowatzky. 1981. Motor Learning Principle and Practices. University of Toledo, Ohio: Burgess Puhlishing Company.

Johnson, B. L., Nelson, J. K. 1986. Practical Measurment for Evaluation Physical Education. Fourth Edition. Minesota USA: Macmillan Publishing Company.

Magill, Richard A.. 1995. Motor Learning Concepts and Applications. Louisiana State University:Wm.C.Brown Communications,Inc.

Robert E. Slavin. 2005. Cooperative Learning. Bandung: Penerbit Nusa Media.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.