Pengaruh Regulasi Emosi dan Pola Asuh Single Parent terhadap Kenakalan Remaja

Andika Puspita Devi, Silvia Yula Wardani, Ratih Christiana

Abstract


Penelitian ini dilatar belakangi oleh Perilaku kenakalan remaja banyak terjadi dan meningkat setiap tahunnya, Kasus–kasus kenakalan remaja yang marak terjadi antara lain tawuran, membolos sekolah, pencurian, pembunuhan, pergaulan bebas, dan narkoba. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh regulasi emosi dan pola asuh single parent terhadap Kenakalan Remaja di SMP Negeri 2 Geger. Metode yang akan digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah metode penelitian korelasi ex post facto. Populasi pada penelitian ini sebanyak 52 siswa. Dan sampel pada penelitian ini sebanyak 52 siswa/responden ang diambil dengan Teknik pengambilan sampel teknik purposive sampling. Teknik pengumpul data berupa angket yang berisi pernyatan-pernyataan tertulis. Teknik analisis data menggunakan Uji asumsi klasik yang meliputi Uji Normalitas, dan Autokorelasi. Untuk uji hipotesis peneliti menggunakan Uji Regresi berganda, uji koefisien determinasi, Uji F dan Uji T. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh sig. untuk pengaruh simultan sebesar ,630 > 0,05 dan nilai F hitung sebesar 467 > t tabel yaitu 0,266. sehingga 0,467 >0,266 maka terdapat pengaruh antara Regulasi emosi dan pola asuh single parents terhadap kenakalan remaja. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh Regulasi emosi dan pola asuh single parents terhadap kenakalan remaja di SMPN 2 Geger

Keywords


Regulasi Emosi, Pola Asuh Single Parents, Kenakalan remaja, Siswa

Full Text:

PDF

References


Aldao, A & Nolen Hoeksema, S. (2010). Specificity of cognitive emotion regulation strategies: a transdiagnostic examination. Journal of Behavior and Therapy, Elvesier. 48, 974 -983.

Ali, Mohammad dan Asrori, Muhammad. 2012. Psikologi Remaja:Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Bumi Aksara

Arikunto, Suharsimi, (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Ja-karta : PT Rineka Cipta Alfabeta

Bartholomew, K & Horowitz, L. M. (1991). Attachment Styles Among Young Adults: A Test of a Four Category Model. Journal of Personality and Social Psychology, 61, 226-244

Christiana Ratih dkk. 2020. Kefektifan Layanan Konseling Kelompok Dengan Teknik Shaping Untuk Mengatasi Perilaku Juvenile Delinquency Di SMPN 3 Mejayan Tahun Ajaran 2019/2020. Jurnal Prosiding SNBK. Vol. 4 No. 1

Faiz, A., Yandri, H., Kadafi, A., Mulyani, R. R., Nofrita, N., & Juliawati, D. (2019). Pendekatan Tazkiyatun An-Nafs untuk membantu mengurangi emosi negatif klien. Counsellia: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 9(1), 65–78. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/counsellia.v9i1.4300

Kartini, Kartono. 2010. Kenakalan Remaja. Jakarta: PT. Raja Grafindo Per-sada

Kadafi, A. (2019). Pedoman Pelaksanaan Layanan Bimbingan dan Konseling Islami di Sekolah. UNIPMA Press.

Reivich, K. & Shatte, A. (2002). The resilience factor : 7 Essential Skill for Over-coming Life’s Inevitable Obstacle. New York: Random House, Inc

Sarwono, S. W .Psikologi Remaja, Edisi Revisi. Jakarta : PT Raja Grafindo : 2010

Sugiyono, (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta

Sugiyono, (2018). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta

Septiawan, Rifana Rizki. Pengaruh Regulasi Emosi Dan Penyesuaian Sosial Terhadap Kenakalan Remaja, Kendal: Universitas Negeri Semarang : 2019

Shundy, Bagas. Pengasuhan Single Parent Pada Kasus Kenakalan Remaja.Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta : 2015

Tarsis Tarmuji, “Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Agresifitas Remaja”, (Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, No. 037, Tahun ke-8, Juli 2002), h. 507. 15 3

Trwiyarto, Uut. Studi Kasus Tentang Kenakalan Remaja. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma Yogyakarta : 2015

Wardani, Silvia Yula. (2017). Layanan Bimbingan Kelompok untuk Mencegah Degradasi Moral Remaja. Jurnal : Prosiding SNBK Vol. 1 (1). Madiun : Universitas PGRI Madiun.

Yusuf, Syamsu. (2010). Psikologi perkembangan anak dan remaja. Bandung: Rosdakarya.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Prosiding SNBK (Seminar Nasional Bimbingan dan Konseling) terindek oleh: