Karakteristik dan Peluang Menggunakan Desain Faktorial 4 Faktor pada Penelitian Eksperimen di STKIP PGRI Pacitan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil penelitian eksperimen yang menggunakan
desain faktorial di STKIP PGRI Pacitan pada periode 2014-2017, serta peluang menggunakan
penelitian eksperimen lanjutan guna meningkatkan mutu peneliti dan lulusan. Ini termasuk penelitian
kualitatif fokus pada studi kepustakaan, dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan Juni 2018.
Data diambil dari artikel skripsi, merupakan dokumen tertulis dan dapat ditelusuri dari situs web yang
dikelola UPT Perpustakaan STKIP PGRI Pacitan. Guna validasi data maka dilakukan triangulasi
diperdalam dengan Focus Group Dicussion. Analisa data meliputi tahap reduksi data, penyajian data,
serta kesimpulan. Hasil pengumpulan data menunjukkan bahwa penelitian eksperimen di STKIP PGRI
Pacitan lebih banyak menggunakan desain faktorial 2 faktor, bertipe . Variabel model
pembelajaran, metode pembelajaran, dan pendekatan pembelajaran digunakan sebagai faktor pertama.
Sedangkan faktor kedua lebih banyak menggunakan variabel gaya belajar serta keaktifan belajar.
Peneliti cenderung menggunakan hasil belajar dan prestasi belajar sebagai variabel terikat. Ini
berimplikasi teoretis dan praktis bagi peneliti dan praktisi pada bidang pendidikan pada umumnya dan
pendidikan matematika untuk diujicobakan lebih lanjut, yaitu penelitian eksperimen dengan
menggunakan desain faktorial 4 faktor. Desain faktorial menjadi cara efektif untuk menguji efek
utama dan interaksi faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar. Media pembelajaran, alat
penilaian, waktu belajar, sumber belajar menjadi variabel yang dapat diujicoba pada penelitian
eksperimen lanjutan.