Konsep pendidikan karakter pada anak berkebutuhan khusus

Nela Rofisian

Abstract


Artikel ini bertujuan untuk mengkaji konsep pendidikan karakter bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di sekolah. Dalam pembelajaran, anak berkebutuhan khusus memiliki  karakter   berbeda dengan peserta didik normal. Untuk itu, pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran  perlu disesuaikan dengan kebutuhan belajar agar proses pembelajaran bermakna bagi peserta didik. Pendidikan Inklusif bertujuan memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada  semua peserta didik yang memiliki kelainan fisik, emosional, mental, dan sosial atau memiliki potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa  untuk memperoleh pendidikan yang bermutu sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya. Pendidikan karakter inklusif dapat diwujudkan dengan  mengaktualisasikan pembelajaran yang ditandai dengan pembelajaran ramah anak, berempati,  pembelajaran berpusat pada peserta didik, dan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan belajar  peserta didik. Sekolah perlu melakukan identifikasi kebutuhan peserta didik, melengkapi sarana prasarana berbasis ABK dan aksesabilitas sekolah ramah anak. Kurikulum, pembelajaran, interaksi, serta penilaian pembelajaran disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik berkebutuhan khusus.


Keywords


pendidikan karakter; anak berkebutuhan khusus

Full Text:

PDF

References


Buku Induk Kebijakan Nasional Pembangunan Karakter Bangsa 2010-2025.

Koesoema, A. D. (2010). Pendidikan karakter: strategi mendidik anak di zaman global, Jakarta: Grasindo.

Mumpuniarti. (2012). Pembelajaran nilai keberagaman dalam pembentukan karakter siswa di sekolah dasar inklusi. Jurnal Pendidikan Karakter, 2(3), 248 - 257.

Narwanti, S. (2011). Pendidikan Karakter, Yogyakarta: Grup Relasi inti Media.

Permendikbud Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti.

Permendikbud Nomor 70 Tahun 2009 tentang Pendidikan Inklusif Bagi Peserta Didik Yang Memiliki Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan Dan/Atau Bakat Istimewa.

Smith, J. D. (2006). Inklusi, sekolah ramah untuk semua, Penerjemah: Denis, Ny. Enrica. Bandung: Penerbit Nuansa.

Santoso, H. (2012). Cara memahami dan menididik anak berkebutuhan khusus, Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Sudrajat, A. (2011). Mengapa Pendidikan Karakter. Jurnal Pendidikan Karakter, 1(1), 47-58.

Samani, & Hariyanto. (2013). Konsep dan model pendidikan karakter, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Wibowo, A. (2012). Pendidikan karakter strategi membangun karakter bangsa berperadaban, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.